ABSTRAK
Sekolah Lanjutan Tingkat Awal memiliki posisi yang sangat strategis dalam rangka menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan yakni menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian (PP.60-1999). Sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Sekolah Lanjutan Tingkat Awal yang terdiri dari Pendidik dan tenaga pendidik mempunyai posisi yang sangat strategis, karena memiliki pengaruh langsung terhadap proses belajar, mutu lulusan dan pola keluaran yang kompetitif, ini maknanya mutu siswa ditentukan oleh mutu SDM yang ada di Sekolah Lanjutan Tingkat Awal tersebut. Efektivitas kinerja dalam proses belajar mengajar dan perbaikan atmosfir akademik sangat dipengaruhi oleh standardisasi mutu yang ingin dicapai serta proses Penjaminan Mutu yang harus dilakukan oleh sebuah Sekolah/Madrasah, salah satunya dalam bidang sumber daya manusia (SDM). Untuk itu perlu dikembangkan sistem informasi penjaminan mutu SDM di lingkungan Sekolah / Madrasah. Sistem Informasi Penjaminan Mutu SDM ini dapat berfungsi untuk memudahkan bagi Sekolah / Madrasah dalam menjalankan penjaminan mutu, sehingga proses penjaminan mutu bisa dijalankan melalui tahap-tahap yang terangkai dan didukung oleh pangkalan data (basisdata),sistem informasi manajemen dan sistem pendukung keputusan yang terintegrasi. Adapun tahapan yang dilakukan dalam perancangan sistem informasi ini meliputi analisis kebutuhan, perancangan model proses, analisis kebutuhan perangkat lunak, dan desain.
1. PENDAHULUAN
Sekolah harus merumuskan standar tenaga kependidikan atau standar sumber daya manusia (SDM), dimana standar tersebut harus ditingkatkan secara terus menerus dari waktu ke waktu sehingga standar tersebut berkembang secara berkelanjutan (continuous improvement). Semakin tinggi standar SDM yang ditetapkan, semakin bermutu kondisi Pendidik / Guru dan tenaga penunjangnya. Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu sumber daya manusia, serta bagaimana seharusnya sebuah program studi di suatu Sekolah / Madrasah memperoleh dan mendayagunakan sumber daya manusia yang bermutu tinggi serta dapat memberikan layanan prima kepada sumber daya manusianya untuk mewujudkan visi, melaksanakan dan menyelenggarakan misi dan mencapai tujuan yang dicita-citakan. Sumber daya manusia di sebuah Sekolah / Madrasah adalah terdiri dari Guru dan tenaga penunjangnya, yang mencakup pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga kependidikan lainnya yang bertanggung jawab atas pencapaian sasaran mutu keseluruhan.
Guru adalah komponen sumber daya utama yang merupakan pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas pokok dan fungsi mengakuisisi, mentransformasikan, mengembangkan, menyebarluas-kan, dan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat. Guru sebagai penentu mutu penyelenggaraan study, peningkatan mutu guru harus direncanakan dan dilaksanakan selaras dengan kebutuhan, sehingga dapat mewujudkan visi, menyelenggarakan misi, dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Sebuah Sekolah / Madrasah harus memiliki sistem pengelolaan mutu SDM yang memadai untuk pembinaan dan peningkatan mutu tenaga kependidikan, baik bagi guru, pustakawan, laboran, teknisi, staf administrasi, dan tenaga kependidikan lainnya.
Bukan hanya itu, ketersediaan Sumber Daya pendidik dan Tenaga Pendidik juga dapat membuat peserta didik menjadi nyaman. Untuk lebih mempernyaman para peserta didik, maka diperlukan system informasi yang dapat di akses oleh siswa di setiap saat, baik dari jumlah siswa, nilai siswa sampai dengan data siswa yang masuk ke zona merah..
2. LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Informasi
Sistem Informasi merupakan kesatuan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan (Budi Sutedjo, 2002, h.11).
2.2 E-COMMERCE
E-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik (Onno W. Purbo, 2001, h.2).
2.3 METODOLOGI
Pengembangan Sistem RUP (Rational Unified Process) adalah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang dilakukan berulang-ulang (iterative), fokus pada arsitektur (architecture-centric), lebih diarahkan berdasarkan penggunaan kasus (use case driven) (Rosa A.S, 2011, h.105). dibuat atau tidak. Mendeteksi resiko yang mungkin terjadi dari arsitektur yang dibuat. Tahap ini lebih pada analisis dan desain sistem serta implementasi sistem yang fokus pada purwarupa sistem (prototype).
2.4 PHP
PHP (dahulu dikenal sebagai Personal Home Page, sekarang PHP: Hypertext Preprocessor) yang merupakan program yang dikembangkan secara bersama oleh para programmer dari seluruh dunia yang menekuni dunia opensource. PHP dikembangkan khusunya untuk mengakses dan memanipulasi data yang ada di database server open source seperti MySQL (Teguh Wahyono, 2005, h.5).
2.5 MySQL
MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user , serta menggunakan perintah standar SQL (Structured Query Language) (Bunafit Nugroho, 2005, h.1).
2.6 ER
Diagram Entity Relationship Diagram (ER-Diagram) merupakan gambaran mengenai berelasinya antar entitas digunakan untuk pembuatan perancangan basis data yang berfungsi untuk memudahkan dalam penggambaran suatu data, hubungan data, semantic (makna) data, serta batasan data.
3. GAMBARAN UMUM SEKOLAH
Madrasah Tsanawiyah Miftahul Hidayah Labuhan Ratu adalah sebuah lembaga yang bernaung dibawah kepengurusan Yayasan Miftahul Hidayah Darussalam yang masih diliputi oleh Kemetrian Agama Kabupaten/Kota yang beralur pada Kementrian Provinsi yang berpusat pada Kementrian Agama RI.
Madrasah Tsanawiyah Miftaul Hidayah ini bertempat di Dusun Sukorejo Desa Labuhan Ratu Kec. Pasir Sakti Kab. Lampung Timur dengan kepemimpinan saat ini Bapak Nursalam, S.Pd.I. Pada mulanya, Madrasah berdiri pada tahun 1986 dengan kepemimpinan Bapak Nursalim BA.
Seiring dengan berjalanya waktu, Madrasah ikut berkembang dan sampai saat ini, dan telah mengalami beberapa fase perubahan kepemimpinan yang sekarang di pimpin oleh Bapak Nursalam, S.Pd.I
3.1 PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH
Pada Umum nya, system informasi yang digunakan pada suatu Madrasah di tempat terpencil sama hal nya dengan yang digunakan oleh Madrasah Tsanawiyah Miftahul Hidayah. Yaitu masih menggunakan system manual, yang merupakan sebuah jalan untuk memberi informasi kepada siswa maupun dewan guru pada jam belajar normal / ekstensi. Sehingganya jika salah satu guru atau siswa yang tidak masuk pada hari itu tidak akan mendapatkan informasi terbaru dari Madrasah, terkecuali mereka mau aktif mencari info dari rekan – rekanya.
Hal ini sangan tidak efektif, selain mengurangi jam belajar, juga dapat menimbulkan kerugian pada salah satu pihak yang tidak hadir pada waktu itu. Maka dari itu, perlunya merubah sistim informasi yang dapat memanaj semua informasi mulai dari info awal tahun hingga ahir tahun, dan dapat menghemat waktu belajar serta menguntungkan bagi para siswa dan dewan guru untuk dapat mengakses informasi setiap saat tanpa mengurangi jam belajar di sekolah.
3.2 PERUBAHAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH
Pada Madrasah Sebuah system informasi yang di aplikasikan pada Madrasah tersebut dipandang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan siswa dan guru, karan kurang efektif dan aktualisasinya yang kurang baik. Dipandang perlu untuk dilakukan perubahan dalam bidang informasi siswa dan guru.
Perencanaan perubahan yang akan dilakukan adalah tentang info siswa, muali dari data siswa sampai dengan hari libur, kemudian untuk dewan guru, info yang disajikan lebih bnyak dan lebih berbobot, mulai dari data guru, himbauan, rapat, undangan, dll. Yang dalam hal ini akan dijelaskan pada bagan selanjutnya.
4.ANALISIS DAN PERENCANAAN
4.1 ANALISI KEBUTUHAN FUNGSIONAL
Pada hal ini, ada beberapa kebutuhan fungsi yang harus di buat, diantaranya :
1. PENDAHULUAN
Sekolah harus merumuskan standar tenaga kependidikan atau standar sumber daya manusia (SDM), dimana standar tersebut harus ditingkatkan secara terus menerus dari waktu ke waktu sehingga standar tersebut berkembang secara berkelanjutan (continuous improvement). Semakin tinggi standar SDM yang ditetapkan, semakin bermutu kondisi Pendidik / Guru dan tenaga penunjangnya. Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu sumber daya manusia, serta bagaimana seharusnya sebuah program studi di suatu Sekolah / Madrasah memperoleh dan mendayagunakan sumber daya manusia yang bermutu tinggi serta dapat memberikan layanan prima kepada sumber daya manusianya untuk mewujudkan visi, melaksanakan dan menyelenggarakan misi dan mencapai tujuan yang dicita-citakan. Sumber daya manusia di sebuah Sekolah / Madrasah adalah terdiri dari Guru dan tenaga penunjangnya, yang mencakup pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga kependidikan lainnya yang bertanggung jawab atas pencapaian sasaran mutu keseluruhan.
Guru adalah komponen sumber daya utama yang merupakan pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas pokok dan fungsi mengakuisisi, mentransformasikan, mengembangkan, menyebarluas-kan, dan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat. Guru sebagai penentu mutu penyelenggaraan study, peningkatan mutu guru harus direncanakan dan dilaksanakan selaras dengan kebutuhan, sehingga dapat mewujudkan visi, menyelenggarakan misi, dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Sebuah Sekolah / Madrasah harus memiliki sistem pengelolaan mutu SDM yang memadai untuk pembinaan dan peningkatan mutu tenaga kependidikan, baik bagi guru, pustakawan, laboran, teknisi, staf administrasi, dan tenaga kependidikan lainnya.
Bukan hanya itu, ketersediaan Sumber Daya pendidik dan Tenaga Pendidik juga dapat membuat peserta didik menjadi nyaman. Untuk lebih mempernyaman para peserta didik, maka diperlukan system informasi yang dapat di akses oleh siswa di setiap saat, baik dari jumlah siswa, nilai siswa sampai dengan data siswa yang masuk ke zona merah..
2. LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Informasi
Sistem Informasi merupakan kesatuan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan (Budi Sutedjo, 2002, h.11).
2.2 E-COMMERCE
E-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik (Onno W. Purbo, 2001, h.2).
2.3 METODOLOGI
Pengembangan Sistem RUP (Rational Unified Process) adalah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang dilakukan berulang-ulang (iterative), fokus pada arsitektur (architecture-centric), lebih diarahkan berdasarkan penggunaan kasus (use case driven) (Rosa A.S, 2011, h.105). dibuat atau tidak. Mendeteksi resiko yang mungkin terjadi dari arsitektur yang dibuat. Tahap ini lebih pada analisis dan desain sistem serta implementasi sistem yang fokus pada purwarupa sistem (prototype).
2.4 PHP
PHP (dahulu dikenal sebagai Personal Home Page, sekarang PHP: Hypertext Preprocessor) yang merupakan program yang dikembangkan secara bersama oleh para programmer dari seluruh dunia yang menekuni dunia opensource. PHP dikembangkan khusunya untuk mengakses dan memanipulasi data yang ada di database server open source seperti MySQL (Teguh Wahyono, 2005, h.5).
2.5 MySQL
MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user , serta menggunakan perintah standar SQL (Structured Query Language) (Bunafit Nugroho, 2005, h.1).
2.6 ER
Diagram Entity Relationship Diagram (ER-Diagram) merupakan gambaran mengenai berelasinya antar entitas digunakan untuk pembuatan perancangan basis data yang berfungsi untuk memudahkan dalam penggambaran suatu data, hubungan data, semantic (makna) data, serta batasan data.
3. GAMBARAN UMUM SEKOLAH
Madrasah Tsanawiyah Miftahul Hidayah Labuhan Ratu adalah sebuah lembaga yang bernaung dibawah kepengurusan Yayasan Miftahul Hidayah Darussalam yang masih diliputi oleh Kemetrian Agama Kabupaten/Kota yang beralur pada Kementrian Provinsi yang berpusat pada Kementrian Agama RI.
Madrasah Tsanawiyah Miftaul Hidayah ini bertempat di Dusun Sukorejo Desa Labuhan Ratu Kec. Pasir Sakti Kab. Lampung Timur dengan kepemimpinan saat ini Bapak Nursalam, S.Pd.I. Pada mulanya, Madrasah berdiri pada tahun 1986 dengan kepemimpinan Bapak Nursalim BA.
Seiring dengan berjalanya waktu, Madrasah ikut berkembang dan sampai saat ini, dan telah mengalami beberapa fase perubahan kepemimpinan yang sekarang di pimpin oleh Bapak Nursalam, S.Pd.I
3.1 PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH
Pada Umum nya, system informasi yang digunakan pada suatu Madrasah di tempat terpencil sama hal nya dengan yang digunakan oleh Madrasah Tsanawiyah Miftahul Hidayah. Yaitu masih menggunakan system manual, yang merupakan sebuah jalan untuk memberi informasi kepada siswa maupun dewan guru pada jam belajar normal / ekstensi. Sehingganya jika salah satu guru atau siswa yang tidak masuk pada hari itu tidak akan mendapatkan informasi terbaru dari Madrasah, terkecuali mereka mau aktif mencari info dari rekan – rekanya.
Hal ini sangan tidak efektif, selain mengurangi jam belajar, juga dapat menimbulkan kerugian pada salah satu pihak yang tidak hadir pada waktu itu. Maka dari itu, perlunya merubah sistim informasi yang dapat memanaj semua informasi mulai dari info awal tahun hingga ahir tahun, dan dapat menghemat waktu belajar serta menguntungkan bagi para siswa dan dewan guru untuk dapat mengakses informasi setiap saat tanpa mengurangi jam belajar di sekolah.
3.2 PERUBAHAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH
Pada Madrasah Sebuah system informasi yang di aplikasikan pada Madrasah tersebut dipandang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan siswa dan guru, karan kurang efektif dan aktualisasinya yang kurang baik. Dipandang perlu untuk dilakukan perubahan dalam bidang informasi siswa dan guru.
Perencanaan perubahan yang akan dilakukan adalah tentang info siswa, muali dari data siswa sampai dengan hari libur, kemudian untuk dewan guru, info yang disajikan lebih bnyak dan lebih berbobot, mulai dari data guru, himbauan, rapat, undangan, dll. Yang dalam hal ini akan dijelaskan pada bagan selanjutnya.
4.ANALISIS DAN PERENCANAAN
4.1 ANALISI KEBUTUHAN FUNGSIONAL
Pada hal ini, ada beberapa kebutuhan fungsi yang harus di buat, diantaranya :
- Melakukan Login dan Logout untuk admin.
- Melakukan Pendataan siswa / guru dan anggota yaitu meliputi fungisi : add, update, delete, searching, dan detail.
- Melakukan input data yaitu meliputi fungsi : add, update, delete, searching, dan detail. Menampilkan berita terbaru yaitu informasi yang berkaitan dengan perpustakaan. Meliputi fungsi update, delete, searching, dan detail.
- Melakukan view dan update data admin.
Pengguna / user adalah seluruh siswa dan guru MTs Miftahul Hidayah yang masih mengikuti pendidikan dan bekerja pada madrasah dan belum di delete oleh admin.
Sedangkan admin adalah operator yang mengatur dan dapat mengakses semua fitur yang ada dan termasuk melakukan deleting.
5. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN
Sebuah rancangan pada sebuah sekolah yang mengacu pada pengembangan system informasi sekolah memiliki peran yang sangat penting. Dengan terbentuknya system ini, madrasah semakin mudah untuk menginformasikan segala sesuatu dari sekolahan kepada siswa dan para guru semakin mudah dan ekonomis dan sangat kompleks, hasil rancangan tersebut juga dapat diterapkan pada sekolah – sekolah lainnya dan pada organisasi – organisasi yang lain yang memerlukan system tersebut.
5.2 SARAN
Bagi admin yang mengelola, harus selalu up to date terhadap segala info yang berhubungan dengan sekolah dan segera meinputnya, dan menghapus data yang kadaluarsa. Kemudian User diharap untuk memanfaatkan fasilitas yang telah dibuat
.
DAFTAR PUSAKA1. Prasetio, Adhi, 2012. Buku Pintar Pemrograman Web. Jakarta: MediaKita.
2. Raharjo,Heryanto,RK.2012.Pemrogaman Web (HTML,PHP dan MySQL). Bandung:Modula.
3. Rafiudin, Rahmat, 2011. Panduan Menjadi Seorang Webmaster. Jakarta. Andi Publisher
4. Rafiudin, Rahmat, 2011. Manajemen Website & www Server. Jakarta. Andi Publisher
5. Tantra, Rudy. 2012. Manajemen Proyek Sisitem Informasi. Yogyakarta: CV.Andi Offset
6. Utomo, Siswo, 2011 Teknik Pemograman Internet. Jakarta. Andi Publisher
0 komentar:
Posting Komentar